Manfaat dan keunggulan pupuk Hantu:
Daun : Mempercepat pertumbuhan, daun jadi lebat, keras, padat, berisi, mengkilap, muncul warna aslinya dan tidak mudah rontok.
Batang : Mempercepat perkembangan batang dalam melakukan pembelahan sel, sehingga cepat besar, Kokoh dan berurat.
Bunga : Mempercepat keluarnya bunga, Kuncup, di setiap pori pembungaan dan tidak mudah gugur.
Buah : Mempercepat putik bunga menjadi buah, Buah lebih padat, Besar dan berisi. Buah semakin besar, Lezat, Dan beraroma.
Akar : Mempercepat perumbuhan akar baru dan kokoh.
Tunas : Mempercepat keluarnya tunas tunas dan anakan baru pada setiap pori.
Tanah : Memperbaiki struktur tanah.
Kandungan pupuk Cair Hantu :
Kandungan pupuk ( Dalam satuan ppm ) Kandungan Hormon ( Dalam satuan ppm )
N : 63 Fe : 0,68 GA3 : 98,37
P : 6 Zn : 0,10 GA5 : 107,13
K : 14 Co : 0,01 GA7 : 131,46
Na : 0,22 Cd : 0,01 Auksin IAA : 156,35
Mg : < style=""> Pb : 0,21 SITOKININ : ( Kinetin : 128,04, Zeatin : 106,45)
Cu : 0,05
Cara aplikasi pupuk Hantu pada tanaman
Jenis sayur mayur.
Seperti : Asparagus, Tomat, Buncis, Kacang panjang, Cabai, Bawang merah / putih, Seladri, Dll.
Penyemprotan interval 7 – 10 hari dengan takaran 2 cc Hantu dicampur air 1 Liter.
Jenis Tanaman buah batang merambat.
Seperti : Anggur, Apel, Beri, Semangka, Melon, Mentimun, Merica, Dll.
Lakukan penyemprotan pada bulan pertama dengan interval 7 – 10 hari sekali. Pada bulan selanjutnya lakukan penyemprotan interval 10 – 20 hari sekali dengan takaran dosis 2 cc pupuk Hantu dicampur air 1 liter.
Jenis tanaman batang keras.
Seperti : Lengkeng, Rambutan, Jambu, Jeruk, Belimbing, Dll.
Lakukan penyemprotan pada bulan pertama dengan interval 7 – 10 hari sekali. Pada bulan selanjutnya lakukan penyemprotan interval 20 – 30 hari sekali. Pada saat berbuah interval 10 hari sekali dengan takaran dosis 5 cc pupuk Hantu dicampur 1 liter air.
Jenis tanaman Palawija.
Seperti : Jagung, kacang hijau, Padi, Umbi – umbian, Kacang tanah, Dll.
Lakukan penyemprotan pada bulan pertama dengan interval 7 – 10 hari sekali. Pada bulan selanjutnya lakukan penyemprotan interval 15 – 20 hari sekali. Dengan takaran dosis 4 cc pupuk hantu dicampur 1 liter air.
Jenis tanaman perkebunan.
Seperti : Kelapa sawit, Cengkeh, Karet, Kopi, Kakao, Rotan, Tebu Dll.
Lakukan penyemprotan pada bulan pertama dengan interval 7 – 10 hari sekali. Pada bulan selanjutnya lakukan penyemprotan interval 20 – 30 hari sekali dengan takaran 5 cc pupuk hantu dicampur air 1 liter.
Tanaman hias
Seperti : Aglaunema, Anthorium, Senthe, Anggrek, Dll.
Lakukan penyemprotan interval 7 – 10 hari sekali dengan takaran dosis 2 cc hantu dicampur air 1 liter.
Keterangan :
Penyemprotan dilakukan pada pagi hari antara pukul 06.00 – 09.00 atau sore hari pukul 16.00 – 18.00. Penyemprotan dilakukan dengan pengkabutan / semprot kabut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar